Tips Jitu Gaji 4 Juta Bisa Memiliki Mobil dan Rumah
Semua orang sudah pasti memiliki angan untuk membeli rumah dan mobil yang nyaman. Lebih-lebih jika sudah menikah dan memiliki anak bengkel kaki kaki mobil jakarta. Sudah tentu keinginan memiliki rumah menjadi semakin besar. Impian ini sebenarnya bukan hanya untuk mereka yang memiliki gaji besar saja, bahkan bagi Anda yang berprofesi sebagai karyawan bisa untuk mewujudkannya.
Tetapi bagaimana jika memiliki penghasilan yang standar seperti 4 hingga 5 jutaan per bulan. Apakah tetap bisa memiliki rumah dan mobil? Tak perlu cemas, ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk mengelola gaji bulanan dengan cermat sehingga bisa membeli mobil dan rumah dengan cicilan yang aman.
Tabung Saat Awal Bulan
Bila memiliki rencana untuk memiliki mobil dan rumah, Anda harus memiliki tabungan terlebih dulu. Hal yang harus digaris bawahi adalah, tabungan ini bukan disisihkan jika ada sisa penghasilan, namun saat di awal masa gajian Anda harus menyiapkan dana sebesar 20 hingga 30 persen sebagai down payment.Karena bank hanya memberi pinjaman 70 sampai 80 persen dari harga mobil atau rumah yang ingin dibeli.
Jauhi Hutang
Bila berencana membeli mobil dan rumah dengan cara mencicil, Anda tak boleh memiliki hutang. Bahkan jika sekarang Anda masih memiliki hutang, lebih baik berfokus pada pelunasan hutang tersebut terlebih dulu. Jangan sampai Anda mulai mencicil mobil, namun gaji Anda juga dihabiskan untuk hutang yang lain. Ini bisa membuat Anda sangat menderita, karena memiliki beberapa kewajiban pembayaran hutang.
Beri Patokan Harga
Patokan harga mobil dan rumah sangat penting. Besarnya harga ini akan mempengaruhi DP yang harus dibayar dan sudah pasti mempengaruhi jumlah tabungan yang harus Anda kumpulkan. Pastikan jika cicilan tiap bulan bisa dipenuhi oleh gaji Anda.
Pilih Kredit dengan Bunga Ringan
Jika sudah menemukan harga yang cocok, selanjutnya adalah pilih bank terpercaya dengan penawaran bunga kredit yang rendah. Pilih bank dengan bunga ringan dan tak memberatkan. Bila perlu, Anda bisa melakukan negosiasi dengan pihak bank.
